Polusi di Jakarta dan Solusinya di Bidang Transportasi

Pemerintah Indonesia, khususnya DKI Jakarta, memberlakukan aturan baru berkaitan dengan transportasi di ibukota. Per 1 November 2023, jenis kendaraan yang berusia lebih dari 3 tahun dilarang untuk digunakan di wilayah Jakarta. Bukan hanya berlaku untuk motor, tapi juga mobil.

Jadi, akan ada razia atau operasi tertentu yang memeriksa jenis kendaraan masyarakat. Kendaraan dengan usia di atas 3 tahun akan langsung ditilang dan dilarang untuk diwajibkan untuk melakukan uji emisi. Jadi, tidak sepenuhnya dilarang masuk Jakarta, melainkan harus diuji dulu tingkat emisinya. 

Alasannya satu, yaitu tingkat polusi di wilayah Jakarta yang memang semakin hari semakin memburuk. Dengan peraturan tersebut, pemerintah berupaya untuk mengurangi emisi yang ada di udara. 

Solusi Transportasi untuk Warga Jakarta: Motor Listrik

Keputusan terkait peraturan tersebut tentu saja menimbulkan pro dan kontra di masyarakat. Di satu sisi, tentu tidak mudah bagi setiap orang bila harus mengganti kendaraan mereka. Ada banyak pertimbangan yang perlu mereka pikirkan. Di sisi lain, mungkin sebenarnya mereka sudah aware dan sadar mengenai polusi udara, hanya belum menemukan solusi yang tepat.

Sebagian masyarakat, mungkin juga kamu, berpikir bahwa polusi adalah hal yang harus segera ditangani oleh pemerintah. Polusi di Jakarta adalah bentuk kegagalan pemerintahnya untuk menjaga kondisi lingkungan. Padahal, sebenarnya tingkat polusi bisa dikurangi dari hal yang paling kecil dan dekat dengan kehidupan sehari-hari.

Salah satu solusi yang bisa kamu dan masyarakat lainnya coba adalah penggunaan motor listrik. Solusi ini sebenarnya juga sudah diupayakan oleh pemerintah. Mulai dari gencarnya promosi motor listrik sampai dengan pemberian subsidi sebesar Rp7 juta per NIK untuk pembelian. Tujuannya adalah agar semakin banyak masyarakat yang beralih menggunakan motor listrik dan meninggalkan motor berbahan bakar fosil.

Baca Juga: Apa Saja Sparepart Motor Listrik yang Perlu Diketahui?

Benarkah Motor Listrik Bisa Mengurangi Tingkat Polusi?

Motor listrik dianggap dapat mengurangi polusi karena memiliki beberapa keunggulan. Khususnya bila dibandingkan dengan motor konvensional berbahan bakar fosil, seperti bensin. Beberapa alasan utama mengapa motor listrik dianggap lebih ramah lingkungan dan dapat mengurangi tingkat polusi adalah:

1. Tidak menghasilkan gas buang langsung (Zero Emission)

Motor listrik tidak menghasilkan emisi atau gas buang yang langsung berasal dari pembakaran bahan bakar, seperti karbon monoksida (CO), hidrokarbon (HC), nitrogen oksida (NOx), dan partikulat. Gas-gas tersebut merupakan penyumbang utama polusi udara yang berdampak buruk bagi kesehatan manusia.

2. Efisiensi energi yang lebih tinggi

Mesin pada motor listrik memiliki efisiensi energi yang lebih tinggi dibandingkan mesin pembakaran internal konvensional. Ini berarti bahwa lebih banyak energi yang dihasilkan dari bahan bakar atau sumber daya listrik yang digunakan diubah menjadi tenaga penggerak pada sepeda motor, dengan jumlah limbah energi yang lebih sedikit.

3. Penggunaan energi terbarukan

Kalau listrik yang digunakan untuk mengisi baterai motor listrik berasal dari sumber energi terbarukan seperti tenaga surya, hidro, atau angin, artinya motor listrik dapat dianggap sebagai kendaraan yang lebih ramah lingkungan secara keseluruhan. Alasannya karena karena sumber energi terbarukan dinilai mampu mengurangi jejak karbon dan dampak lingkungan negatif.

Dengan adanya trend global untuk mempercepat elektrifikasi transportasi, menggunakan motor listrik dapat membantu mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil. Termasuk dapat juga mengurangi emisi gas rumah kaca yang menyebabkan perubahan iklim.

Inilah yang sedang diupayakan oleh pemerintah dan menjadi alasan adanya peraturan tersebut di DKI Jakarta. Motor listrik masih dianggap sebagai solusi yang lebih bersih dan ramah lingkungan daripada motor konvensional berbahan bakar fosil seperti yang masih digunakan masyarakat sehari-hari.

Baca Juga: Berapa Kisaran Harga Motor Listrik Terbaru? Intip di Sini!

Rekomendasi Motor Listrik untuk Solusi Polusi yang Ramah di Kantong

Kamu mungkin sudah tahu bahwa salah satu alasan masyarakat susah beralih ke motor listrik adalah biaya atau budget. Bagaimana pun, harga motor listrik masih dianggap mahal oleh sebagian masyarakat. Belum lagi bila harus menyediakan daya listrik yang besar di rumah untuk proses charging.

Alasan tersebut tidak sepenuhnya salah, tapi sebenarnya juga sudah ada solusinya. Kebanyakan unit motor listrik yang beredar di Indonesia sudah didesain dengan daya besar namun memerlukan sedikit daya untuk mengisinya. Jadi, tidak akan membuat tagihan listrik kamu di rumah jadi boncos. Selain itu, pemerintah juga sudah mulai membangun banyak charging-station di berbagai tempat untuk mempermudah  proses pengisian. 

Harga motor listrik yang mahal tentu ada alasannya. Bila kamu hitung secara lebih detail, harga tersebut sudah sangat sesuai dengan manfaatnya. Biaya bahan bakar yang murah, biaya perawatan yang sangat minim tentunya termasuk manfaat yang akan kamu dapatkan untuk jangka panjang. 

Bukan itu saja, seperti tadi sudah disebutkan, pemerintah juga sudah menyiapkan subsidi untuk warga yang akan membeli motor listrik. Potongan harga sebesar Rp7 juta tentunya akan sangat membantu, apalagi prosesnya cepat dan mudah.

Salah satu rekomendasi motor listrik yang bisa kamu pilih adalah produk keluaran dari UNITED. Tepatnya United E-Motor MX-1200. Bukan hanya ramah lingkungan, dan memenuhi syarat berkendara di Jakarta, MX-1200 juga sangat ramah di kantong. Harga jualnya berada di kisaran Rp15 juta. Jadi bila kamu mengajukan subsidi pembelian, artinya kamu bisa mendapatkan unit ini dengan harga sekitar Rp8 juta saja. Sangat terjangkau. kan?

United E-Motor MX-1200 dibekali dengan daya sebesar 2200 Watt. Dengan tenaga cukup besar tersebut, mampu membuat motor ini mencapai kecepatan maksimal hingga 65 km/jam. Menariknya, meskipun memiliki tenaga besar, MX-1200 tetap efisien, karena adanya manajemen elektrik dan teknologi motor Brushless DC yang canggih.

Kalau kamu pikir proses pengisian dayanya akan ribet, kamu salah. Proses pengisian daya atau charging pada United E-Motor MX-1200 sangat praktis dan mudah. Unit ini dilengkapi dengan baterai berkapasitas 72V 20Ah. Jadi, untuk satu kali charging, kamu hanya butuh waktu sekitar 1,5 sampai 4 jam. Sangat efisien.

Untuk satu kali proses charging tersebut, daya yang ada pada MX-1200 dapat digunakan untuk menempuh jarak hingga 80 km. Dengan klaim sebagai motor listrik hemat daya, kamu juga tidak perlu sering-sering melakukan charging. Jadi, bukan hanya menghemat baterai, tetapi juga mengurangi konsumsi listrik secara efisien.

Kalau kamu adalah warga Jakarta atau sering masuk ke wilayah Jakarta dengan kendaraan pribadi, United E-Motor MX-1200 adalah solusi tepat yang patut kamu pertimbangkan. Tidak ada lagi perasaan waswas kena razia, kamu akan pede berkendara karena motor yang kamu gunakan adalah motor listrik inovatif yang ramah lingkungan dan ramah di kantong.

Sumber:

Youtube CNBC ( https://www.youtube.com/watch?v=7UoZagPZ8Qw )